Single Terbaru The Rain “Patah Terbelah” Menyayat Hati Pendengar

TERJADI.id – Jakarta | The Rain kembali merilis single terbaru mereka yang berjudul “Patah Terbelah,” sebuah lagu yang mengisahkan tentang kehilangan dan rindu yang tak dapat disampaikan. Band yang telah berkarya selama 21 tahun ini terus menorehkan jejaknya di dunia musik Indonesia dengan lagu-lagu yang penuh emosi dan cerita mendalam. “Patah Terbelah” menjadi jembatan menuju album studio ke-8 The Rain yang akan dirilis bertepatan dengan ulang tahun ke-23 mereka pada akhir tahun nanti.

Sejak album pertama mereka, The Rain dikenal dengan lagu-lagu yang menceritakan kesedihan, seperti “Dengar Bisikku,” “Tolong Aku,” “Terlalu Indah,” dan “Ujung Pertemuan.” Lagu-lagu ini telah menjadi bagian dari identitas musik The Rain. Bahkan lagu “Terlatih Patah Hati” yang berirama cepat tetap menyiratkan kesedihan dari sudut pandang yang berbeda. Indra Prasta, vokalis dan penulis sebagian besar lagu-lagu The Rain, mengatakan bahwa “Terlatih Patah Hati” menandai babak baru dalam penulisan lirik mereka.

Indra juga menjelaskan bahwa dalam lagu-lagu terbaru, meskipun ceritanya sangat sedih, selalu ada elemen yang membesarkan hati. Misalnya, dalam lagu “Tolong Aku” yang dirilis pada tahun 2005 dan “Ujung Pertemuan” pada tahun 2019, kedua lagu ini menceritakan tentang kisah cinta yang berakhir. Namun, jika “Tolong Aku” lebih berfokus pada emosi meratapi keadaan, “Ujung Pertemuan” mencoba untuk menguatkan hati meskipun situasinya sulit.

Dalam “Patah Terbelah,” The Rain kembali menghadirkan lagu yang penuh emosi. Iwan Tanda, gitaris The Rain, menyebut lagu ini sebagai salah satu lagu paling menyayat hati yang pernah mereka rilis. “Lagu ini bercerita tentang rindu yang tak mungkin disampaikan lagi secara langsung karena keadaan yang sudah berbeda. Tentang mengikhlaskan,” ujarnya. Lirik lagu ini memberikan banyak ruang cerita bagi pendengarnya, membiarkan mereka menemukan makna pribadi dalam setiap kata.

The Rain masih bertahan dengan formasi awal yang terdiri dari Indra Prasta (vokal, gitar), Iwan Tanda (gitar, vokal), Ipul Bahri (bass, vokal), dan Aang Anggoro (drum, vokal). “Patah Terbelah” dirilis di bawah bendera Heavy Rain Records, label independen milik The Rain, bekerja sama dengan MK Records. Dengan lagu ini, The Rain sekali lagi menunjukkan kemampuan mereka dalam menciptakan musik yang menyentuh hati dan menghubungkan dengan pengalaman emosional pendengar. (DJ / rils)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *